Menikah kebutuhan atau?

06:30 Rosyidah Arsyad @RossyArsyad 0 Comments

Credit By Balqis Afifah

Yang lahir ditahun 90an pasti tahu, sudah mulai undangan bertebaran dimana-mana atau  sudah muncul pertanyaan 'mana pasangannya 'kapan nikah' 
hem.. Sebelum paham ilmu dan hikahnya, ketika ditanya itu buat saya jadi baper. karena beberapa teman sudah ada yang nikah hhe. tapi, saya jadi mikir apa iya? bukankah sejatinya sebuah pernikahan atau bertemunya jodoh bukan siapa yang paling cepat siapa yang paling lambat. Bukan itu
 tapii hakikatnya menikah itu bagaimana niat murni kita. Sungguhkah niat kita menikah hanya untuk Allah? Atau jangan jangan ada niat terselubung? Misal merasa kesepian, gengsi dibilang jomblo, mau lari dari tanggungjawab, mau keluar rumah karena ketidaknyamanan dengan orangtua? Karena pernikahan itu sebuah ibadah, maka niatkan tulus karena ibadah. Bukankah kita akan mendapatkan sesuai dengan niat kita? 
Selayaknya ibadah yang lain, ibadah dalam menuju pernikahan juga harus diperhatikan tata caranya yang pastinya sesuai dengan caranya Allah bukan cara kita. Sabarlah dalam penantian dengan cara yang disukai/ridhai Allah..
 Tenanglah, Jodoh itu seperti takdir Allah lainnya yang pasti akan datangi kita. Itu Janji Allah. Dekati DIA bukan si dia sehingga Allah akan mempertemukan pasangan kita dengan lembutan mesraNYA Allah bukan murkanya Allah di waktu yang menurut Allah sudah tepat kitapun juga sudah siap! ‪#‎BuatKamu‬ ‪#‎NasihatDiri‬‪#‎pengingatDiri‬

0 comments: